Daftar Kode MIL Motor Honda Beat: Ketahui Gejala Kerusakan yang Tepat

Carmudian yang memiliki Honda Beat perlu tahu kode Malfunction Indicator Lamp (MIL) agar dapat mengetahui gejala kerusakan motor lebih dini.

MIL sendiri merupakan lampu indikator yang fungsinya memberitahukan pengguna motor jika ada kerusakan pada sistem injeksi motornya.

Kode MIL

Kode MIL. (Foto: Ilustrasi)

Biasanya, MIL disematkan di bagian spidometer yang berwarna oranye.

MIL mati dan motor bisa dinyalakan jika tidak terdapat kerusakan apapun.

Sebaliknya, jika ada kerusakan, maka MIL akan menyala dan berkedip.

Selama sistem injeksi motor belum diperbaiki, MIL akan menyala dan berkedip secara terus-menerus.

Sebagai informasi, kedipan pada MIL ada yang pendek dan panjang.

Kedipan MIL yang panjang biasanya selama 1,3 detik, sedangkan versi pendek memakan waktu lebih cepat, yaitu 0,3 detik.

Daftar Kode MIL Honda Beat dan Cara Membacanya

MIL yang nyala terus-menerus tidak boleh diabaikan.

Saat terjadi masalah ini, banyak pengguna motor yang menyiasatinya dengan reset ECU agar hilang.

Padahal, kerusakan yang terjadi belum tentu teratasi dengan melakukan hal tersebut.

injektor Beat

Injektor Honda Beat. (Foto: Ilustrasi)

Tentu, berikut tabel yang diperbarui dengan penggantian istilah “Kali” menjadi “Kode”:

Kode Kedip MIL Motor Honda BeatMasalah yang Terkait
Kode 1Kerusakan pada sensor Manifold Absolute Pressure (MAP).
Kode 7Masalah pada sensor Engine Oil Temperature (EOT) atau Engine Coolant Temperature (ECT).
Kode 8Masalah pada sensor Throttle Position (TP).
Kode 9Masalah pada Intake Air Temperature (IAT).
Kode 12Kerusakan pada bagian injektor.
Kode 21Masalah pada sensor oksigen (O2).
Kode 29Masalah pada Intake Air Cut Valve (IACV).
Kode 33Masalah serius pada Engine Control Module (ECM).
Kode 52Masalah pada sensor Crankshaft Position (CKP).
Kode 54Masalah pada Bank Angle Sensor (BAS).

Berikut ini adalah daftar kode MIL Honda Beat yang perlu diketahui oleh setiap pengguna motor tersebut serta bagaimana cara membacanya.

Kode Kedip 1

Jika Carmudian melihat MIL berkedip sekali, bisa jadi ada kerusakan pada sensor Manifold Absolute Pressure (MAP).

Kerusakan pada sensor tersebut mudah diketahui di mana kedipan MIL hanya sekali dan pendek.

Saat sensor MAP rusak, akselerasi motor jadi kurang baik. Tenaga mesin motor ini juga kurang bertenaga pada putaran atas.

Kode Kedip 7

Terdapat masalah pada sensor Engine Oil Temperature (EOT) atau Engine Coolant Temperature (ECT) jika MIL berkedip tujuh kali dan pendek.

Adapun penyebabnya adalah rangkaian sensornya tidak berfungsi dengan baik atau terjadi intermitten failure (putus sambung).

Jika diabaikan, mesin motor bisa jadi cepat panas.

Kode Kedip 8

Lampu MIL berkedip sebanyak delapan kali dan pendek menandakan ada masalah pada sensor Throttle Position (TP).

Hal ini bisa terjadi karena rangkaian sensor tersebut tidak berfungsi dengan semestinya.

Selain itu, bisa juga disebabkan kontak yang longgar pada konektor unit sensor di mana dapat menyebakan akselerasi tidak baik, bahan bakar jadi boros, dan mesin motor sering mati.

Kode Kedip 9

Berikutnya, MIL berkedip pendek sebanyak sembilan kali yang berarti terjadi masalah pada Intake Air Temperature (IAT).

Mirip kode MIL sebelumnya, kemungkinan besar penyebabnya yaitu rangkaian sensornya tidak berfungsi dengan baik atau kontak longgar pada konektor unit sensor.

Jika diabaikan, akselerasi jadi kurang baik dan mesin motor kurang bertenaga pada putaran menengah.

Kode Kedip 12

Saat muncul kedipan MIL panjang sebanyak satu kali dan pendek dua kali, terjadi kerusakan pada bagian injektor.

Mesin motor jadi tidak bisa dihidupkan dan coil pengapian, pompa bahan bakar, serta injektornya juga mati.

Kode Kedip 21

MIL menunjukkan kode 21 jika berkedip panjang sebanyak dua kali dan pendek satu kali. Kode ini memberitahukan ada masalah di bagian sensor oksigen (O2).

Sebagai informasi, sensor oksigen adalah sensor untuk mengatur masuknya udara ke dalam mesin motor.

Bermasalahnya sensor oksigen bisa jadi disebabkan rangkaian sensor tersebut tidak berfungsi dengan baik atau kontak yang longgar pada sensornya.

Nantinya, dapat menyebabkan mesin jadi sulit dihidupkan atau terjadi bunyi letupan di bagian knalpot motor.

Kode Kedip 29

Selanjutnya, kode 29 yang memberitahukan terjadi masalah pada Intake Air Cut Valve (IACV) yang ditandai dengan kedipan MIL panjang sebanyak dua kali dan pendek sembilan kali.

Komponen ini berfungsi untuk menyempurnakan pembakaran di ruang bakar.

Jika ada masalah pada komponen tersebut, kemungkinan besar disebabkan rangkaiannya tidak berfungsi dengan baik ataupun kontak longgar pada sensor IACV.

Ini bisa menyebabkan mesin motor jadi sulit dihidupkan, pusat stasioner kasar, dan konsumsi bahan bakar boros.

Kode Kedip 33

Jika MIL berkedip panjang dan pendek sebanyak tiga kali, Carmudian harus waspada karena terjadi masalah yang terbilang lumayan serius di bagian Engine Control Module (ECM).

Biasanya, disebabkan rangkaian ECM tidak berfungsi atau kontak longar pada konektornya.

Perlu diketahui, ECM merupakan komponen yang berfungsi untuk membatasi penggunaan bahan bakar tanpa mengurangi kinerja mesin motor.

Jika terjadi masalah pada komponen tersebut, mesin tidak bisa dihidupkan, bahkan jadi sering mati.

Kode Kedip 52

Tidak hanya ECM, sensor Crankshaft Position (CKP) bermasalah juga termasuk masalah yang cukup serius.

Ini ditandai dengan kedipan MIL yang panjang sebanyak lima kali dan pendek dua kali.

Sensor CKP berfungsi untuk memberikan sinyal pada ECU atau ECM dalam mendeteksi sudut crankshaft dan putaran mesin secara akurat sehingga dapat mengatur durasi injeksi bahan bakar dengan tepat.

Biasanya, masalah pada CKP ini disebabkan rangkaiannya tidak berfungsi dengan benar atau kontak yang longgar pada sensornya di mana dapat menyebabkan mesin motor jadi sulit dihidupkan hingga sering mati.

Selain itu, putaran stasioner juga jadi kasar dan akselerasi motor kurang baik di semua kecepatan.

Kode Kedip 54

Terakhir adalah kode 54 yang menunjukkan masalah pada Bank Angle Sensor (BAS) di mana ditandai kedipan MIL panjang sebanyak lima kali dan pendek empat kali.

Memiliki fungsi vital, BAS adalah sensor yang berfungsi mematikan mesin saat motor terjatuh.

Masalah pada sensor tersebut kemungkinan besar disebabkan rangkaiannya tidak berfungsi ataupun kontak yang longgar pada sensor tersebut.

Hal ini tentu dapat menyebabkan sensor BAS tidak dapat bekerja secara maksimal dan harus segera diperbaiki.

Sensor oksigen

Sensor oksigen. (Foto: Ilustrasi)

Kesimpulan

Banyak kode MIL Honda Beat yang perlu diketahui oleh pengguna motor tersebut agar berkendara selalu aman dan nyaman.

Jika menemui salah satu masalah di atas, jangan diabaikan. Carmudian bisa datangi bengkel resmi untuk mendapat penanganan lebih lanjut.

reset ECU

Soket DLC untuk Reset ECU di Honda Beat. (Foto: Ilustrasi)

Bila tidak terjadi masalah pun, Carmudian disarankan melakukan reset ECU.

Ini bertujuan agar sistem ECU menyesuaikan bukaan katup kupu-kupu pada throttle body. Seiring pemakaian, sekeliling throttle body ini dapat aus karena buka tutup gas secara terus menerus.

FAQ

  • Apa itu MIL pada Honda Beat?

MIL merupakan lampu indikator yang berfungsi memberitahukan pengguna motor jika ada kerusakan pada sistem injeksi motornya.

  • Apa yang terjadi saat MIL berkedip 7 kali?

Jika MIL berkedip sebanyak tujuh kali, maka ada masalah pada sensor EOT atau ECT.

  • Apa tanda ada masalah pada bagian injektor?

Tanda ada masalah pada injektor berupa MIL berkedip panjang sebanyak satu kali dan pendek dua kali.

Kode MIL 54 menunjukkan masalah pada BAS yang ditandai kedipan panjang lima kali dan pendek empat kali.

  • Apa tanda ada masalah pada sensor oksigen?

Tanda ada masalah pada sensor oksigen saat MIL menunjukkan kode 21; berkedip panjang sebanyak dua kali dan pendek satu kali.

Post Views: 7,272

Arti Kode MIL Motor Honda, Ketahui Akibatnya Juga

Kode MIL (Malfunction Indicator Lamp) pada motor Honda bisa menjadi momok bagi pemilik motor.

Tidak hanya karena tampilan lampu tersebut yang cukup mencolok, tetapi juga karena kode MIL bisa menjadi indikator adanya kerusakan pada sistem yang ada di dalam motor.

Namun, meskipun kode MIL dapat memberikan informasi penting tentang kondisi motor, tetapi banyak pemilik motor Honda yang masih bingung tentang arti dan akibat dari kode MIL tersebut.

Oleh karena itu, dalam artikel ini kita akan membahas secara detail tentang kode MIL pada motor Honda, artinya, serta akibat yang bisa terjadi jika kode MIL tidak segera ditangani dengan baik.

Kedipan MIL menunjukkan kode kerusakan injeksi di motor Honda. (Foto: Carmudi)

Bagi pengguna motor injeksi Honda yang masih awam, mungkin belum mengetahui betul apa fungsi dari MIL.

Fungsi dari pada MIL adalah sebagai lampu indikator yang berfungsi memberitahukan jika ada kerusakan pada sistem injeksi motor.

Lampu MIL biasanya disematkan di bagian spidometer yang berwarna oranye. Jika tidak ada kerusakan, maka MIL mati dan motor bisa dinyalakan.

Hal ini menandakan bahwa sistem injeksi serta sensornya masih aktif alias dalam keadaan normal. Namun, jika ada kerusakan, maka MIL akan menyala dan berkedip terus.

Saat MIL di Honda menyala, jadi pertanda kode kerusakan. (Foto: Biangcara)

Lampu MIL akan menyala dan berkedip secara terus-menerus selama sistem injeksi motornya belum diperbaiki. Kedipan pada MIL ini ada yang pendek dan panjang.

Kedipan MIL panjang biasanya selama 1,3 detik, sedangkan kedipan MIL pendek memiliki waktu lebih cepat, 0,3 detik.

Perlu diketahui, sebelum dibawa ke bengkel, sebaiknya pengguna mencari tahu dulu apa yang rusak dari sistem injeksi motor Honda miliknya.

Mekanik bengkel nantinya tinggal mengecek ulang dan memperbaiki kerusakannya.

Jika ternyata hanya kabel sensornya yang copot maka tinggal dipasang lagi, lalu reset ECU untuk normalisasi sistem.

Arti Kode MIL Motor Honda dan Akibatnya

Kode kerusakan injeksi di motor Honda ditandai kedipan pada MIL. (Foto: Istimewa)

Terdapat 11 kode MIL Honda yang perlu diketahui oleh setiap pengguna motornya. Berikut ini adalah penjelasan detailnya.

  • Kedip 1 Kali – Sensor MAP (Manifold Absolute Pressure)

Jika MIL berkedip sekali, berarti terjadi kerusakan pada sensor MAP. Kerusakan tersebut mudah diketahui karena kedipannya hanya sekali dan pendek.

Hal ini dapat menyebabkan akselerasi motor jadi kurang baik, serta tenaga mesinnya kurang bertenaga pada putaran atas.

  • Kedip 7 Kali – Sensor EOT (Engine Oil Temperature)/ECT (Engine Coolant Temperature)

Jika MIL berkedip sebanyak tujuh kali dan pendek, maka terdapat masalah pada sensor EOT atau ECT. Penyebabnya yaitu rangkaian sensornya tidak berfungsi atau terjadi Intermitten Failure (putus sambung).

Ini bisa menyebabkan mesin motornya jadi cepat panas.

  • Kedip 8 Kali – Sensor TP (Throttle Position)

Kode MIL Honda ketiga adalah menunjukkan adanya masalah pada sensor TP. Biasanya, masalah ini muncul saat MIL berkedip sebanyak delapan kali dan pendek.

Hal tersebut bisa terjadi karena sensor atau rangkaiannya tidak berfungsi. Bisa juga disebabkan kontak yang longgar pada konektor unit sensor, sehingga dapat menyebakan bahan bakar jadi boros, akselerasi tidak baik, serta mesin sering mati.

  • Kedip 9 Kali – Sensor IAT (Intake Air Temperature)

Kode MIL berikutnya adalah kedipan pendek sebanyak sembilan kali yang berarti terjadi masalah pada intake air temperature.

Mirip seperti kode MIL sebelumnya, penyebabnya kemungkinan besar adalah sensor atau rangkaiannya tidak berfungsi dengan baik ataupun kontak yang longgar pada konektor unit sensor.

Hal ini dapat menyebabkan akselerasi jadi kurang baik serta mesin kurang bertenaga pada putaran menengah.

  • Kedip 11 Kali – Sensor VS (Vehicle Speed)

Jika MIL berkedip panjang sebanyak satu kali dan pendek sekali, maka terdapat masalah pada bagian sensor VS karena sensor ataupun rangkaiannya kurang baik atau kontak yang longgar dari konektor sensor VS.

Perlu diketahui, pada motor Honda, biasanya kedipan panjang punya nilai 10 dan kedipan pendek punya nilai 1.

Jika terjadi masalah ini, dapat membuat indikator spidometer pada motornya tidak berfungsi dan ISS (Idling Stop System) juga tidak berfungsi dengan baik (khusus motor Honda yang menggunakan ISS).

  • Kedip 12 Kali – Injektor

Injektor motor Honda. (Foto: gridoto)

Kode MIL selanjutnya adalah kedipan panjang sebanyak satu kali dan pendek dua kali. Ini berarti kode 12 yang menujukkan adanya masalah pada bagian injektor.

Hal ini bisa terjadi karena injektor atau rangkaiannya kurang berfungsi ataupun kontak yang tidak baik pada konektor injektornya.

Jika terjadi masalah ini, dapat menyebabkan mesin motor tidak dapat dihidupkan, serta coil pengapian, pompa bahan bakar, dan injektornya mati.

  • Kedip 21 Kali – Sensor Oksigen (O2)

Sensor oksigen Honda. (Foto: gridoto)

Jika MIL berkedip panjang sebanyak dua kali dan pendek satu kali, berarti menunjukkan kode 21.

Kode tersebut memberitahukan bahwa ada masalah pada bagian sensor O2. Penyebab masalahnya adalah sensor atau rangkaiannya tidak berfungsi dengan baik ataupun kontak yang longgar pada sensor oksigennya.

Hal ini dapat menyebabkan mesin jadi sulit dihidupkan atau ada bunyi letupan di bagian knalpot motor.

Sebagai informasi, sensor oksigen merupakan sensor untuk mengatur masuknya udara ke dalam mesin. Jika kotor, perlu diservis agar kembali normal.

  • Kedip 29 Kali – Rangkaian IACV (Intake Air Control Valve)

Selanjutnya, ada kode 29 yang memberitahukan bahwa intake air cut valve-nya bermasalah.  Kode ini ditandai dengan adanya kedipan panjang sebanyak dua kali dan pendek sembilan kali.

Intake air cut valve berfungsi sebagai komponen yang menyempurnakan pembakaran di ruang bakar.

Jika adanya masalah pada komponen, kemungkinan besar disebabkan rangkaiannya tidak berfungsi dengan baik ataupun kontak yang longgar pada sensor IACV.

Hal ini dapat menyebabkan mesin motor jadi sulit dihidupkan, pusat stasioner kasar, serta konsumsi bahan bakar boros.

  • Kedip 33 Kali – ECM (Engine Control Module)

Kode MIL berikutnya menujukkan salah satu masalah yang termasuk lumayan serius. Jika menunjukkan kode 33, berarti terdapat masalah pada bagian ECM. Hal ini ditandai dengan kedipan panjang selama tiga kali dan pendek juga tiga kali.

ECM sendiri merupakan komponen yang berfungsi untuk membatasi penggunaan bahan bakar tanpa mengurangi kinerja mesin.

Penyebab masalah pada ECM ini adalah rangkaiannya tidak berfungsi atau kontaknya yang longar pada konektor ECM-nya. Hal tersebut bisa menyebabkan mesin tidak dapat dihidupkan, bahkan jadi sering mati.

  • Kedip 52 Kali – Sensor CKP (Crankshaft Position)

Masalah lainnya yang cukup serius adalah kode 52. Ini ditandai dengan kedipan panjang sebanyak lima kali dan pendek dua kali yang menunjukkan ada masalah pada sensor CKP.

Sensor tersebut berfungsi untuk memberikan sinyal pada ECU atau ECM dalam mendeteksi sudut crankshaft dan putaran mesin motor secara akurat, sehingga bisa mengatur durasi injeksi bahan bakar dengan tepat.

Penyebab masalah pada CKP ini adalah sensor ataupun rangkaiannya tidak berfungsi atau kontak yang longgar pada sensornya.

Ini bisa menyebabkan mesin jadi sulit dihidupkan atau sering mati, putaran stasioner kasar, serta akselerasi motor kurang di semua kecepatan.

  • Kedip 54 Kali – Sensor BAS (Bank Angle Sensor)

Kode terakhir adalah kode 54, dimana kode tersebut ditandai dengan kedipan panjang sebanyak lima kali dan pendek empat kali. Kode ini memberitahukan bahwa ada masalah pada bank angle sensor yang memiliki fungsi vital.

Bank angle sensor merupakan sensor yang berguna untuk mematikan mesin saat motor terjatuh. Jika ada masalah pada sensor ini, kemungkinan besar disebabkan sensor atau rangkaiannya tidak berfungsi ataupun kontak yang longgar pada sensor tersebut.

Ini tentunya dapat menyebabkan sensor bank angle tidak dapat bekerja secara maksimal.

Baca Juga:

Penulis: Nadya Andari
Editor: Dimas

Download Aplikasi Carmudi untuk Dapatkan Deretan Mobil Baru & Bekas Terbaik serta Informasi Otomotif Terkini! 

Download Carmudi di Google Play Store Download Carmudi di App Store

Post Views: 77,996

Daftar Kode MIL Motor Matic Yamaha, Deteksi Kerusakan Sedini Mungkin

Indikator check engine di speedometer motor matic Yamaha menyala terus?

Nggak perlu panik, cari tahu apa masalahnya.

Indikator Check Engine

Normalnya, indikator check engine hanya menyala tiga detik saat motor dihidupkan. (Foto: Carmudi)

Pada dasarnya, setiap kita akan menghidupkan mesin motor, indikator ini memang akan menyala, kemudian mati dalam hitungan tiga detik.

Ini normal, menunjukan kesiapan kendaraan untuk berjalan akibat adanya arus listrik yang mengalir dari aki ke ECU motor.

Permasalahannya kalau lampu indikator ini menyala terus, maka bisa dipastikan terjadi masalah dalam motor tersebut.

Bisa jadi karena aki (baterai) mulai tekor, sensor yang tidak terbaca ECU, ECU rusak, kabel speedometer putus, dan masih banyak hal lainnya.

“Banyak kemungkinan yang terjadi. Tapi kalau pas indikator check engine ini menyala terus tapi tidak mempengaruhi kinerja mesin motor, gak usah panik. Bisa jadi kabel speedometer yang putus, atau aki motor tekor,” ujar Abdul Rokhim, mantan mekanik senior di salah satu bengkel resmi Yamaha kepada Carmudi Indonesia.

Indikator Check Engine Menyala Terus Tanpa Ada Kendala di Motor

Seperti dijelaskan sebelumnya, kalau indikator check engine terus menyala meski dirasa tak ada kerusakan, pemilik motor tidak perlu panik.

“Pernah kejadian, indikator check engine di Yamaha Mio Soul GT dan Mio J nyala terus. Setelah dilakukan pengecekan, ternyata kabel speedometer yang putus. Ciri–cirinya lampu indikator check engine menyala tanpa berkedip, dan jarum speedometer tidak bergerak,” jelas Abdul Rokhim.

Lanjut Abdul Rokhim, dia juga pernah menemui masalah lampu check engine menyala dan kedap–kedip saat mesin dihidupkan.

Tetapi motor tetap berjalan normal dan berfungsi seperti biasanya. Ini menurutnya karena faktor aki yang tekor.

Langkah yang harus ditempuh adalah dengan mendatangi bengkel resmi dan memeriksakan kondisi tersebut.

“Biasanya akan langsung didiagnosa ECU motor dan akan ketemu penyakitnya”.

Kode MIL di ECU Motor Matic Yamaha

Kode MIL speedometer Yamaha

Speedometer Yamaha Lexi (Foto: Carmudi)

Berikut adalah kode kerusakan motor matic Yamaha saat proses diagnosa. Dari kode nomor yang dikeluarkan, bisa langsung terjawab kendala yang terjadi di motor kalian.

NO

KODE

DIAGNOSA

112Cranksaft Position Sensor, atau dalam motor sistem karbu sering disebut “pulser”
213Intake Pressure Sensor terlepas atau terjadi hubungan arus pendek
314Intake Pressure Sensor tersumbat
415Throttle Position Sensor (TPS), terlepas atau terjadi hubungan arus pendek.
516Throttle Position Sensor (TPS) macet
619Side Stand Switch, standar samping patah atau lepas
722Intake Temperature Sensor lepas atau terjadi hubungan arus pendek
824O2 Sensor
928Engine Temperature Sensor
1037ISC Valve macet pada posisi terbuka
1139Injector
1242Speed Sensor
1344EEPROM Error
1446Power Suply ke Fuel Injector
1550Rusaknya Memori ECU
1661ISC tidak bekerja.
1779Terlalu banyak udara masuk

Semoga informasi ini bisa membantu dan memudahkan dalam menganalisa dan mendiagnosa kerusakan motor matic Anda. Namun yang pastinya, punya motor matic dengan sistem injeksi harus rajin dan telaten dalam hal perawatan.

Minimal ganti oli mesin setiap bulannya dengan jenis oli yang sesuai kebutuhan mesin. Cara ini tentu akan menjaga keawetan mesin motor Anda.

 

Download Aplikasi Carmudi untuk Dapatkan Deretan Mobil Baru & Bekas Terbaik serta Informasi Otomotif Terkini! 

Download Carmudi di Google Play Store Download Carmudi di App Store

Post Views: 56,859

Daftar Lengkap Kode Plat Nomor Kendaraan di Seluruh Indonesia Terbaru

Setiap daerah memiliki kode plat nomor kendaraan yang berbeda-beda. Berikut ini daftar lengkapnya untuk semua provinsi, kota, dan kabupaten di seluruh Indonesia.

Baca Juga: Dasar Hukum dan Peraturan Plat Nomor Kendaraan

Tanda Plat Nomor Kendaraa

Ilustrasi plat nomor polisi sepeda motor (Foto: Wikimedia)

Kode Plat Nomor Kendaraan Pulau Sumatera

Berikut ini daftar kode plat nomor kendaraan di Pulau Sumatera.

BA (Sumatera Barat)

Kabupaten Solok Selatan, Kota Pariaman, Kabupaten Dharmasraya, Kabupaten Kepulauan Mentawai, Kabupaten Pasaman Barat, Kota Solok, Kota Padang Panjang, Kota Payakumbuh, Kota Bukittinggi, Kabupaten Sijunjung, Kota Sawahlunto, Kabupaten Solok, Kabupaten Pesisir Selatan, Kabupaten Padang Pariaman, Kabupaten Tanah Datar, Kabupaten Pasaman, Kabupaten Lima Puluh Kota, Kota Padang, 

BB (Sumatera Utara)

Kabupaten Pakpak Bharat, Kabupaten Dairi, Kabupaten Nias Selatan, Kabupaten Nias, Kabupaten Nias Barat, Kota Gunungsitoli, Kabupaten Mandailing Natal, Kabupaten Nias Utara, Kabupaten Tapanuli Tengah, Kabupaten Padang Lawas, Kabupaten Padang Lawas Utara, Kabupaten Tapanuli Selatan, Kota Padang Sidempuan, Kabupaten Toba, Kabupaten Humbang Hasundutan, Kabupaten Samosir, Kabupaten Tapanuli Utara, Kota Sibolga

BD (Bengkulu)

Kabupaten Bengkulu Tengah, Kabupaten Kaur, Kabupaten Seluma, Kabupaten Muko Muko, Kabupaten Lebong, Kabupaten Kepahiang, Kabupaten Rejang Lebong, Kabupaten Bengkulu Utara, Kabupaten Bengkulu Selatan, Kota Bengkulu

BE (Lampung)

Kabupaten Pesisir Barat, Kabupaten Way Kanan, Kabupaten Tanggamus, Kabupaten Pringsewu, Kabupaten Tulang Bawang, Kabupaten Pesawaran, Kabupaten Tulang Bawang Barat, Kabupaten Lampung Timur, Kabupaten Lampung Barat, Kabupaten Mesuji, Kabupaten Lampung Utara, Kabupaten Lampung Tengah, Kota Metro, Kabupaten Lampung Selatan, Kota Bandar Lampung

BG (Sumatera Selatan)

Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur, Kota Pagaralam, Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan, Kabupaten Ogan Ilir, Kabupaten Empat Lawang, Kabupaten Musi Rawas Utara, Kabupaten Penukal Adab Lematang Ilir, Kabupaten Ogan Komering Ilir, Kabupaten Lahat, Kabupaten Muara Enim, Kota Prabumulih, Kabupaten Musi Banyuasin, Kota Palembang

BH (Jambi)

Kota Sungai Penuh, Kabupaten Sarolangun, Kabupaten Bungo, Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Kabupaten Muaro Jambi, Kabupaten Merangin, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Kabupaten Kerinci, Kabupaten Tebo, Kabupaten Batanghari, Kota Jambi

BK (Sumatera Utara)

Kabupaten Labuhanbatu Selatan, Kabupaten Labuhanbatu, Kabupaten Deli Bedagai, Kota Pematang Siantar, Kabupaten Asahan, Kabupaten Simalungun, Kabupaten Karo, Kota Binjai, Kota Tanjung Balai, Kabupaten Langkat, Kabupaten Batubara, Kota Tebing Tinggi, Kabupaten Deli Serdang, Kabupaten Labuhanbatu Utara, Kota Medan

BL (Aceh)

Kabupaten Bireuen, Kabupaten Bener Meriah, Kabupaten Aceh Tenggara, Kabupaten Aceh Jaya, Kabupaten Nagan Raya, Kabupaten Tamiang, Kabupaten Aceh Selatan, Kabupaten Simeulue, Kabupaten Aceh Singkil, Kabupaten Pidie, Kabupaten Pidie Jaya, Kota Lhokseumawe, Kota Sabang, Kabupaten Aceh Utara, Kota Subulussalam, Kabupaten Gayo Lues, Kabupaten Aceh tengah, Kota Langsa, Kabupaten Aceh Barat, Kabupaten Aceh Timur, Kabupaten Aceh Barat Daya, Kabupaten Aceh Besar, Kota Banda Aceh

BM (Riau)

Kabupaten Kepulauan Meranti, Kabupaten Siak, Kabupaten Rokan Hilir, Kabupaten Rokan Hulu, Kabupaten Kuantan Singingi, Kota Dumai, Kabupaten Indragiri Hilir, Kabupaten Kampar, Kabupaten Bengkalis, Kabupaten Pelalawan, Kabupaten Indragiri Hulu, Kota Pekanbaru

BN (Kepulauan Bangka Belitung)

Kabupaten Belitung Timur, Kabupaten Belitung, Kabupaten Bangka Selatan, Kabupaten Bangka Barat, Kabupaten Bangka Tengah, Kabupaten Bangka, Kota Pangkal Pinang

BP (Kepulauan Riau)

Kabupaten Kepulauan Anambas, Kabupaten Natuna, Kabupaten Lingga, Kabupaten Karimun, Kota Batam, Kabupaten Bintan, Kota Tanjung Pinang

Kode Plat Nomor Kendaraan Pulau Jawa (Jakarta, Banten, Jawa Barat)

Berikut ini daftar kode plat nomor di Pulau Jawa bagian Jakarta, Banten, dan Jawa Barat.

A (Banten)

Kabupaten Tangerang, Kota Cilegon, Kabupaten Lebak, Kabupaten Pandeglang, Kabupaten Serang, Kota Serang

B (Jadetabek)

Kabupaten Administrasi Kep. Seribu, Kota Administrasi Jakarta Utara, Kota Tangerang Selatan, Kota Bekasi, Kota Administrasi Jakarta Timur, Kabupaten Tangerang, Kabupaten Bekasi, Kota Depok, Kota Administrasi Jakarta Selatan, Kota Tangerang, Kota Administrasi Jakarta barat, Kota Administrasi Jakarta Pusat

D (Keresidenan Priangan Tengah)

Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat, Kota Cimahi, Kota Bandung

E (Keresidenan Cirebon)

Kabupaten Kuningan, Kabupaten Majalengka, Kabupaten Indramayu, Kabupaten Cirebon, Kota Cirebon

F (Keresidenan Bogor dan Priangan Barat)

Kabupaten Cianjur, Kabupaten Sukabumi, Kota Sukabumi, Kabupaten Bogor, Kota Bogor

T (Keresidenan Karawang)

Kabupaten Subang, Kabupaten Karawang, Kabupaten Purwakarta

Z (Priangan Timur)

Kota Banjar, Kabupaten Pangandaran, Kabupaten Ciamis, Kabupaten Tasikmalaya, Kota Tasikmalaya, Kabupaten Garut, Kabupaten Sumedang

Kode Plat Nomor Kendaraan Pulau Jawa (Jawa Tengah dan DI Yogyakarta)

Berikut ini daftar kode plat nomor kendaraan di Pulau Jawa bagian Jawa Tengah dan Yogyakarta.

G (Keresidenan Pekalongan)

Kabupaten Brebes, Kabupaten Tegal, Kota Tegal, Kabupaten Pemalang,l Kabupaten Batang, Kabupaten Pekalongan, Kota Pekalongan

H (Keresidenan Semarang)

Kabupaten Demak, Kabupaten Kendal, Kabupaten Semarang, Kota Salatiga, Kota Semarang

K (Keresidenan Pati)

Kabupaten Grobogan, Kabupaten Blora, Kabupaten Rembang, Kabupaten Jepara, Kabupaten Kudus, Kabupaten Pati

R (Keresidenan Banyumas)

Kabupaten Banjarnegara, Kabupaten Purbalingga, Kabupaten Cilacap, Kabupaten Banyumas

AA (Keresidenan Kedu)

Kota Magelang, Kabupaten Magelang, Kabupaten Purworejo, Kabupaten Kebumen, Kabupaten Temanggung, Kabupaten Wonosobo

AB (DI Yogyakarta)

Kabupaten Sleman, Kabupaten Gudungkidul, Kabupaten Kulon Progo, Kabupaten Bantul, Kota Yogyakarta

AD (Keresidenan Surakarta)

Kabupaten Wonogiri, Kabupaten Karanganyar, Kabupaten Sragen, Kabupaten Boyolali, Kabupaten Klaten, Kabupaten Sukoharjo, Kota Surakarta

Kode Plat Nomor Kendaraan Pulau Jawa (Jawa Timur)

Berikut ini daftar kode plat nomor kendaraan di Pulau Jawa bagian Jawa Timur.

L (Kota Surabaya)

Kota Surabaya

M (Keresidenan Madura)

Kabupaten Sumenep, Kabupaten Sampang, Kabupaten Bangkalan, Kabupaten Pamekasan

N (Keresidenan Malang)

Kota Pasuruan, Kabupaten Lumajang, Kota Probolinggo, Kabupaten Pasuruan, Kabupaten Probolinggo, Kota Batu, Kabupaten Malang, Kota Malang

P (Keresidenan Besuki)

Kabupaten Banyuwangi, Kabupaten Jember, Kabupaten Situbondo, Kabupaten Bondowoso

S (Keresidenan Bojonegoro)

Kabupaten Jombang, Kota Mojokerto, Kota Mojokerto, Kabupaten Lamongan, Kabupaten Tuban, Kabupaten Bojonegoro

W (Kabupaten Gresik)

Kabupaten Gresik, Kabupaten Sidoarjo

AE (Keresidenan Madiun)

Kabupaten Pacitan, Kabupaten Ponorogo, Kabupaten Magetan, Kabupaten Ngawi, Kabupaten Madiun, Kota Madiun

AG (Keresidenan Kediri)

Kabupaten Trenggalek, Kabupaten Nganjuk, Kabupaten Tulungagung, Kota Blitar, Kabupaten Kediri, Kota Kediri

Daftar Kode Plat Nomor Kendaraan Seluruh Indonesia

Peta Kode Plat Nomor Kendaraan Seluruh Indonesia (Foto: Wikipedia)

Kode Plat Nomor Kendaraan Bali dan Nusa Tenggara

Berikut ini daftar kode plat nomor kendaraan di Bali dan kawasan Nusa Tenggara.

DH (NTT Pulau Timor)

Kabupaten Malaka, Kabupaten Rote Ndao, Kabupaten Belu, Kabupaten Timor Tengah Utara, Kabupaten Timor Tengah Selatan, Kabupaten Sabu Raijua, Kabupaten Kupang, Kota Kupang

DK (Bali)

Kabupaten Jembrana, Kabupaten Buleleng, Kabupaten Karangasem, Kabupaten Bangli, Kabupaten Klungkung, Kabupaten Gianyar, Kabupaten Tabanan, Kabupaten Badung, Kota Denpasar

DR (NTB Pulau Lombok)

Kabupaten Lombok Tengah, Kabupaten Lombok Timur, Kabupaten Lombok Barat, Kabupaten Lombok Utara, Kota Mataram

EA (NTB Pulau Sumbawa)

Kabupaten Bima, Kabupaten Dompu, Kota Bima, Kabupaten Sumbawa Barat, Kabupaten Sumbawa

EB (NTT Pulau Flores)

Kabupaten Manggarai Timur, Kabupaten Alor, Kabupaten Nagekeo, Kabupaten Manggarai Barat, Kabupaten Lembata, Kabupaten Manggarai, Kabupaten Ngada, Kabupaten Flores Timur, Kabupaten Sikka, Kabupaten Ende

ED (NTT Pulau Sumba)

Kabupaten Sumba Tengah, Kabupaten Sumba Barat Daya, Kabupaten Sumba Barat, Kabupaten Sumba Timur

Kode Plat Nomor Kendaraan Kalimantan

Berikut ini daftar kode plat nomor kendaraan di Pulau Kalimantan.

DA (Kalimantan Selatan)

Kabupaten Tanah Bumbu, Kabupaten Balangan, Kota Banjarbaru, Kabupaten Barito Kuala, Kabupaten Tanah Laut, Kabupaten Tapin, Kabupaten Tabalong, Kabupaten Kota Baru, Kabupaten Hulu Sungai Utara, Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Kabupaten Banjar, Kota Banjarmasin

KB (Kalimantan Barat)

Kabupaten Kayong Utara, Kabupaten Sekadau, Kabupaten Sambas, Kabupaten Kubu Raya, Kabupaten Landak, Kabupaten Bengkayang, Kabupaten Melawi, Kabupaten Ketapang, Kabupaten Kapuas Hulu, Kabupaten Sintang, Kabupaten Sanggau, Kabupaten Singkawang, Kabupaten Mempawah, Kota Pontianak

KH (Kalimantan Tengah)

Kabupaten Sukamara, Kabupaten Lamandau, Kabupaten Seruyan, Kabupaten Katingan, Kabupaten Murung Raya, Kabupaten Barito Timur, Kabupaten Pulang Pisau, Kabupaten Gunung Mas, Kabupaten Kotawaringin Barat, Kabupaten Kotawaringin Timur, Kabupaten Barito Utara, Kabupaten Barito Selatan, Kabupaten Kapuas, Kota Palangkaraya

KT (Kalimantan Timur)

Kabupaten Penajam Paser Utara, Kabupaten Mahakam Ulu, Kabupaten Kutai Timur, Kabupaten Kutai, Kabupaten Berau, Kabupaten Paser, Kabupaten Bontang, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kota Samarinda, Kota Balikpapan

KU (Kalimantan Utara)

Kabupaten Malinau, Kabupaten Nunukan, Kabupaten Tana Tidung, Kota Tarakan, Kabupaten Bulungan

Kode Plat Nomor Kendaraan Gorontalo dan Sulawesi

Berikut ini daftar kode plat nomor kendaraan di Sulawesi dan kawasan Gorontalo.

DB (Sulawesi Utara daratan)

Kabupaten Bolaang Mongondow, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur, Kita Kotamobagu, Kabupaten Minahasa Tenggara, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, Kota Tomohon, Kabupaten Minahasa Utara, Kabupaten Minahasa Selatan, Kabupaten Bolaang Mongondow, Kota Bitung, Kabupaten Minahasa, Kota Manado

DC (Sulawesi Barat)

Kabupaten Mamuju Tengah, Kabupaten Pasangkayu, Kabupaten Mamasa, Kabupaten Polewali Mandar, Kabupaten Majene, Kabupaten Mamuju

DD (Sulawesi Selatan bagian selatan)

Kabupaten Selayar, Kabupaten Bulukumba, Kabupaten Jeneponto, Kabupaten Bantaeng, Kabupaten Pangkajene, Kepulauan, Kabupaten Maros, Kabupaten Takalar, Kabupaten Gowa, Kota Makassar.

DL (Sulawesi Utara kepulauan)

Kabupaten Kepulauan Sitaro, Kabupaten Kepulauan Talaud, Kabupaten Kepulauan Sangihe

DM (Gorontalo)

Kabupaten Gorontalo Utara, Kabupaten Bone Bolango, Kabupaten Pohuwato, Kabupaten Boalemo, Kabupaten Gorontalo, Kota Gorontalo

DN (Sulawesi Tengah)

Kabupaten Morowali Utara, Kabupaten Banggai Laut, Kabupaten Sigi, Kabupaten Tojo Una-Una, Kabupaten Parigi Moutong, Kabupaten Banggai Kepulauan, Kabupaten Morowali, Kabupaten Buol, Kabupaten Poso, Kabupaten Toli-Toli, Kabupaten Banggai, Kabupaten Donggala, Kota Palu

DP (Sulawesi Selatan bagian utara)

Kabupaten Toraja Utara, Kabupaten Tana Toraja, Kabupaten Enrekang, Kabupaten Luwu Utara, Kabupaten Luwu Timur, Kabupaten Luwu, Kota Palopo, Kabupaten Pinrang, Kabupaten Sidenreng Rappang, Kabupaten Barru, Kabupaten Parepare

DT (Sulawesi Tenggara)

Kabupaten Buton Tengah, Kabupaten Buton Selatan, Kabupaten Kolaka Timur, Kabupaten Muna Barat, Kabupaten Konawe Kepulauan, Kabupaten Buton Utara, Kabupaten Konawe Utara, Kabupaten Wakatobi, Kabupaten Bombana, Kabupaten Kolaka Utara, Kabupaten Konawe Selatan, Kota Baubau, Kota Kendari,, Kabupaten Muna, Kabupaten Buton, Kabupaten Kolaka, Kabupaten Konawe

DW (Sulawesi Selatan bagian tengah)

Kabupaten Sinjai, Kabupaten Soppeng, Kabupaten Wajo, Kabupaten Bone

Kode Plat Nomor Kendaraan Maluku dan Papua

Berikut ini daftar kode plat nomor kendaraan di Maluku dan Papua.

DE (Maluku)

Kabupaten Buru Selatan, Kabupaten Maluku Barat Daya, Kota Tual, Kabupaten Seram Bagian Timur, Kabupaten Seram Bagian Barat, Kabupaten Kepulauan Aru, Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Kabupaten Buru, Kabupaten Maluku Tenggara, Kabupaten Maluku Tengah, Kota Ambon

DG (Maluku Utara)

Kabupaten Halmahera Timur, Kabupaten Halmahera Tengah, Kabupaten Kepulauan Sula, Kabupaten Halmahera Selatan, Kabupaten Halmahera Utara, Kabupaten Halmahera Barat, Kabupaten Pulau Morotai, Kabupaten Pulau Taliabu, Kota Tidore Kepulauan, Kota Tarnate

PA (Papua)

Kabupaten Tolikara, Kabupaten Boven Digoel, Kabupaten Mappi, Kabupaten Sarmi, Kabupaten Keerom, Kabupaten Puncak Jaya, Kabupaten Waropen, Kabupaten Kepulauan Yapen, Kabupaten Nabire, Kabupaten Jayapura, Kabupaten Merauke, Kabupaten Paniai, Kabupaten Mimika, Kabupaten Biak Numfor, Kabupaten Jayawijaya, Kota Jayapura

PB (Papua Barat)

Kabupaten Teluk Wondama, Kabupaten Maybrat, Kabupaten Sorong Selatan, Kota Sorong, Kabupaten Raja Ampat, Kabupaten Tambrauw, Kabupaten Manokwari Selatan, Kabupaten Kaimana, Kabupaten Manokwari, Kabupaten Fakfak, Kabupaten Pegunungan Arfak, Kabupaten Teluk Bintuni, Kabupaten Sorong

Penulis: Mada Prastya
Editor: Dimas

Download Aplikasi Carmudi untuk Dapatkan Deretan Mobil Baru & Bekas Terbaik serta Informasi Otomotif Terkini! 

Download Carmudi di Google Play Store Download Carmudi di App Store

Post Views: 14,392